Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

12 Tips & Triks Sebelum Kamu Membeli Laptop Second (Bekas)

Bagi kamu yang ingin membeli laptop, mungkin kamu juga akan mempertimbangkan untuk membeli laptop bekas. Yaps, bisa jadi karena budget yang dibagi-bagi untuk keperluan lain merupakan alasan utama mengapa kamu memilih laptop bekas dibandingkan yang baru.

Jaman sekarang, metode pembelian laptop bekas tidak hanya secara langsung face to face saja. Namun, transaksi jual beli laptop secara online pun semakin meningkat. Apa lagi dengan semakin meningkatnya pengguna internet di dunia, maka semakin meningkatkan pula perputaran jual beli laptop bekas secara online.

Berikut ada beberapa tips sebelum kamu memutuskan untuk membeli laptop bekas.

12 Tips & Triks Sebelum Kamu Membeli Laptop Second

1. Tidak Membeli Laptop Bekas Secara Online

Ya, Memang sekarang jamannya belanja online. Apa-apa serba online. Tapi yang perlu kamu ketahui, jika untuk membeli laptop bekas usahakan jangan secara online. Jika laptop baru sih bisa saja. Tapi, untuk laptop bekas usahakan jangan. Mengapa?, Karna kamu tidak bisa mengeceknya secara langsung bagaimana kondisi laptop itu.

Banyak yang telah di rugikan dengan penjual yang suka menipu. Katanya sih bagus, ini itu segala macam tapi ternyata pas sampai di tangan laptop rusak. Apa lagi jika tempat kamu membeli belum terbukti bisa dipercaya.

Jka  pun ingin tetap mencari laptop bekas secara online, coba di situs jual beli online seperti olx. Tapi ingat, pastikan barang yang dijual adalah di area kota kamu. Sehingga kamu bisa mengeceknya secara langsung barangnya.

2. Periksa Kelengkapan laptop

Kelengkapan laptop bekas seperti: Dus, Nota pembelian, Kartu garansi, Charger, Baterai dll. Mengapa perlu melakukan pemeriksaan ini? Karena biasanya semakin banyak kelengkapannya, maka semakin baik pula nilai laptop yang kamu beli. Selain itu juga, yang lebih penting adalah jika laptop bekas yang kamu beli memiliki dus dan nota pembelian, itu sebagai bukti bahwa laptop tersebut 90% bukan laptop hasil curian.

Dan dengan banyaknya kelengkapan yang dibawa laptop yang akan kamu beli, nantinya itu pun bisa menjadi nilai plus jika kamu ingin menjualnya kembali. Selain harganya bagus, tentunya akan mudah dijual kembali karena kepercayaan calon pembeli yang tinggi.

Khusus untuk dus, pastikan juga SN (serial number) yang ada di dusnya sama dengan yang ada di bagian bawah laptopnya. Ini untuk membuktikan bahwa dos tersebut memang benar milik laptop yang akan kamu beli.

3. Periksa Kondisi Segel Di Casing Laptop

Tips selanjutnya adalah, periksa stiker atau segel di bagian casing bawah dan bagian depan layar laptop yang akan kamu beli. Segel ini diberikan oleh produsen, distributor dan toko tempat penjualan laptop baru. Salah satu fungsi segel tersebut adalah untuk memastikan bahwa pembeli tidak membongkar laptop yang masih bergaransi saat ia telah membelinya. Maka  dari itu, segel tersebut ditempel tepat diatas baut-baut laptop.

Kamu juga harus memeriksa segel tersebut apakah masih utuh atau tidak. Karena jika segel telah berlubang, itu tandanya laptop pernah diservis. Jika hanya ganti hard disk, atau ganti memory tidak terlalu masalah. Tapi jika sebelumnya pernah diservis mainboardnya, itu yang dikhawatirkan. Sebab, ada kemungkinan laptop akan rusak lagi dalam waktu dekat jika pernah diservis mainboardnya.

Maka dari itu, pastikan segel laptopnya masih utuh dan belum ditimpa dengan segel kedua atau ketiga. Karena dengan segel yang masih utuh, Kemungkinan laptop tersebut belum pernah dibongkar.

4. Periksa Kondisi Casing

Kondisi casing yang di maksud adalah bodi laptop. Usahakan teliti sebelum mengecek bagian-bagian lainnya. Jika lecet akibat pemakaian itu tidak masalah. Yang penting jangan sampai ada bagian casing yang retak. Karena bisa jadi, retak tersebut akibat laptop terinjak atau terjatuh.

Karna jika ada keretakan pada casing yang di akibatkan karna terinjak atau terjatuh, yang di khawatirkan adalah mainboard nya pun ikut retak dan kedepannya dapat berakibat fatal. Maka hati-hati jika membeli laptop seperti itu.

5. Periksa kondisi Lcd/Layar

Tips berikutnya adalah, periksa lcd nya atau layar nya. Apakah buram atau berbintik, atau bahkan ada dead pixel dll. Goyang-goyang kan sedikit layar laptop yang sedang kamu periksa. Maksudnya dengan di buka tutup pelan-pelan. Karna terkadang, layar laptop yang sudah bermasalah jika digoyang-goyang akan menjadi blank, berubah menjadi putih, atau layarnya bergelombang.

6. Periksa keyboard

Sebagai alat input, keyboard memiliki peranan sangat penting. Tanpa  adanya keyboard, maka kamu tidak dapat mengetik di laptop kamu tentunya. Memang kamu bisa menggunakan keyboard eksternal jika keyboard laptop bermasalah. Tapi itu akan lebih ribet jika dibawa kemana-mana.

Agar kamu tidak salah beli laptop bekas, kami sarankan untuk memeriksa juga tombol-tombol keyboard laptop nya. Bisa dengan cara membuka notepad atau microsoft word untuk melakukan pengetesan.

Tekan satu persatu tombol keyboard nya. Mulai dari A sampai Z, angka 1 sampai 0, simbol-simbol, tombol CAPS LOCK, shift, CTRL, ALT, spasi, delete, tombol klik dua, arah panah (ke bawah,atas, kiri kanan),
Dan jangan lupa juga memeriksa tombol windows, tombol FN, tombol F1 sampai F12, tombol print screen dan tombol tombol lainnya. Periksalah satu satu dengan detail apakah masih berfungsi.

7. Periksalah Touch Pad

Touchpad atau mouse sentuh pada laptop adalah alat input yang tidak kalah penting. Dengan touchpad kita bisa mengoperasikan laptop meskipun tanpa menggunakan mouse.

Oleh karna itu periksalah touchpad laptop. Pastikan touch padnya tidak seret, touchpad tidak membuat pointer/kursor lari-lari sendiri, atau bahkan tidak berfungsi.

8. Periksa CD/DVD Drive

CD/DVD drive pun cukup penting keberadaannya. Tanpa CD/DVD Drive, kamu tidak bisa memutar piringan CD atau DVD kamu. Untuk mencegah laptop yang akan kamu beli pemutar CD-nya rusak, silahkan periksa baik-baik.

Cara memeriksanya adalah dengan membuka piringan CD/DVD di laptop yang akann kamu beli. Jika sudah terbuka, berarti pembaca CD/DVD drive masih bagus. Tapi, itu masih kurang. Seelanjutnya gunakan CD/DVD drive pada laptop untuk memburning data ke dalam piringan CD atau DVD. Jika hasilnya bisa dan bagus, berarti alat penulis DVD drive juga bagus. Dan jika pembaca dan penulis CD drive bagus, berarti bisa dikatakan kualitasnya 80% ke atas.

9. Periksa Speaker & Port Sound

Kamu tidak dapat memutar musik jika speaker laptop rusak. Dan meskipun kamu menggunakan headset, Kamu tidak bisa juga mendengarkan suara apa-apa jika port sound juga rusak. Oleh karena itu, cek kondisi speaker laptopnya dengan memutar musik. Jika mengeluarkan suara dan jernih/normal, itu tandanya bagus.

10. Periksa Hard Disk

Untuk hard disk, ini juga hal yang sangat penting. Jika hard disk bermasalah ya sama saja, Kamu tidak bisa menggunakan laptop tersebut. Caranya agar hal tersebut tidak terjadi, kamu harus memeriksa hard disk laptop yang akan di beli terlebih dahulu. Kamu bisa menggunakan aplikasi hdd sentinel atau aplikasi pengcekan lain nya.

11. Periksa RAM

Ram juga tidak kalah penting dengan hard disk. Jika memory atau Ram nya bermasalah, bisa jadi tidak lama setelah itu laptop tersebut menjadi tidak ada tampilan apapun.

12. Hidupkan Laptop, gunakan untuk menjalankan Apikasi

Tips terakhir, silahkan hidupkan laptop yang sedang di periksa. Dan jalankan game atau aplikasi lainnya (game yang sesuai dengan spesifikasi laptop tentunya) dengan waktu yang cukup lama. Jika dalam waktu lebih dari 30 menit laptop masih tetap hidup dan tidak ada masalah, kemungkinan besar laptop tersebut masih dalam kondisi bagus.

Periksa juga suhu temperaturnya. Panas atau tidak? jika panas nya berlebihan sampai mengeluarkan bau hangus lebih baik jangan dibeli. Cari laptop bekas lainnya saja, yang tentunya dengan mempraktekkan juga 12 tips ini.

Akan ebih bak jika kamu membawa teman yang dirasa ahli dalam dunia elektonik terutama laptop.

Demikian yang bisa admin sampaikan, semoga bisa menambah wawasan dan pengetahuan anda dalam memilih laptop bekas. Tinggalkan pesan melalui kotak komentar di bawah.